Predikat Janda dan Segala Tetek Bengeknya...

Jadi janda itu ga enak,ciusss...Klo ga percaya,coba aja. Becanda,ding..Kenapa tiba-tiba saya nulis soal ini? Actually,udah lama juga mikirin tentang ini. Berhubung banyaknya celotehan di luar sana yang makin ke sini makin menyesakan dada dan menyakitkan telinga saya..cieeee.Sebagai perempuan rasanya risih aja,jenis yang sama dengan saya banyak menerima bully dan celaan yang kurang pantas.
Memangnya,siapa sih yang mau jadi janda? Siapa yang mau,hubungan rumah tangga yang awalnya dibangun dengan segenap usaha,doa dan air mata tiba-tiba harus berakhir dengan ketukan palu di pengadilan? Lalu menjalani hidup sebagai seorang yang sendiri lagi (jika memang belum dikarunia anak). Atau harus berjuang demi diri sendiri dan anaknya (jika keputusan soal hak asuh jatuh kepihak perempuan). Ditambah dengan omongan ga sedap dari sekitar jika terlalu lama sendiri,atau bahkan saat dekat dengan sosok lain terlalu cepat. Lirik bermusuhan dari perempuan lain yang ga tahu jelas duduk permasalahannya,atau pandangan agak kurang sopan dari lelaki yang berpikiran dangkal bahwa janda selalu mudah didekati.Mulai terpikir ga enaknya jadi janda??
Ketika dekat dengan pria yang belum menikah,dibilang menang banyak dapat perjaka..Dekat dengan yang berstatus duda,dibilang cari enak yang sudah mapan. Dandan cantik ,dibilang genit..Bersikap supel dibilang gatel. Jadi janda itu serba salah ya,guys...
Karena itu kenapa saya menulis tentang ini. Saya cuma ingin kita lebih peka dan toleran terhadap orang lain. Tidak terlalu menghakimi dan menjatuhkan penilaian secara sembarangan.  Karena kita ga tahu,seperti apa tepatnya yang dialami seseorang.Meski kita bisa bilang mengerti,tapi belum tentu kita benar memahami seperti apa perjuangannya.
Bukan tentang rupa,tapi tentang perbuatan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Online Shop Branded 9to9: Niatnya Cari Yang Mudah

Review Film Nymphomaniac

Ngabisin Duit Buat Es Krim Haagen Dazs *Review*