Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

Review Makeover Intense Matte Lip Cream No.06 Cosmopolitan

Gambar
Booming lip cream matte memang belum habis,ya..jadi saya merasa ga telat-telat amat buat ikutan naksir sama Makeover Intense Matte Lip cream ini ^_^ Kebetulan beberapa waktu lalu ada promo Harbolnas alias hari belanja online nasional,otomatis para penggemar belanja online seperti saya dimanjakan abis-abisan. Saya dapat dua lip cream dari Make Over ini dengan harga yang membuat bahagia *tsaah*.Biasanya dibandrol dengan harga seratus ribu satu produk,kali ini saya dapat dengan kisaran harga Rp.75.000-an saja.Lumayannnn.. Untuk kemasan luarnya lip cream ini keceh banget,standar sih dengan kemasan dus warna hitam. Tapi cucok.Dan untuk kemasan produknya sendiri dari tabung kaca yang elegan dan terlihat mahal. Ramping-kayak saya-, dan tinggi-beneran bukan saya-. Berhubung saya bukan blogger ahli dalam dunia make-up,cuma pemakai dan penikmat seni merias wajah sederhana saja,jadi saya tidak mereview secara profesional yaks..postingan ini hanya berdasarkan pengalaman pribadi saja.Jadi jangan

Review Sepatu Junkiee

Gambar
Ngerasa asing ya sama merk yang saya sebut di atas? Yup,buat saya pribadi pun jujur ga akrab sama merk ini. Tapi pas lagi searching ga karuan di web Zalora,saya lihat sepatu ini dan langsung naksir gitu..rasanya kayak deg-deg'an gimanaaaa gitu *Halaahh* Saya suka sama tampilan flat shoes yang terlihat lentur dan nyaman banget ini.Dan harganya pun cukup masuk akal lah dengan fitur yang mereka janjikan di webnya.Cuma Rp.229.000 belum termasuk ongkir.Lebih murah dibanding Wakai,meski klo beli Wakai ga kena ongkir karena bisa beli di mall. Tosca cord Ini adalah penampakan sepatunya yang saya comot dari website resmi mereka.Punya saya ntar saya foto dah,udah jore soalnya. Secara udah dibeli sekitar setahun lalu,dan baru inget mau nge-review sekarang.>_< Sumpah,ini sepatu enak banget dibawa jalan. Tipis dan lentur,tapi ga gampang lepas bagian sampingnya.Berasa kayak ga pakai sepatu..enteng banget. Meski saya ga pernah coba buat dilipat kayak kaos,seperti yang tertulis di we

Review The Body Shop DOY Bouncy Sleeping Mask

Gambar
Kebiasaan saya sebagai emak-emak yang doyan jajan online tapi teuteup pengen hemat adalah,rajin browsing web produk incaran saya..siapa tahu,pas kebetulan lagi ada promo ^_^ Dan beneran aja cyiin,pas saya iseng searching web The Body Shop sekitar beberapa minggu lalu (tulisan ini baru saya buat,produknya mah dibeli uda lama.Maapkeun..),TBS lagi ada'in promo diskon untuk beberapa produk mereka termasuk si Drops Of Youth Bouncy Sleeping Mask ini. Yeeaaayy..\^O^/ Dari harga normal sekitar Rp.449.000, saya bayar hanya Rp.229.000 saja,lho..Lumayan,sisanya bisa dialokasikan untuk kebutuhan anak,ya..hehe. Gambar dari Google ^_^ Mohon maaf untuk gambar-gambarnya saya ga foto langsung ya..maklum,hengpon jadul jadi kualitas pencahayaannya minim sekali. >_< Saya bukan pemakai setia skin care dari TBS,sih..saya lebih suka pakai produk body mist dan body lotionnya. Tapi dulu tuh pernah coba varian Tea Tree nya untuk perawatan wajah saya yang berjerawat. Tapi sayang,entah kenapa Te

Review Film : Happy Death Day

Buat kamu yang pernah nonton film Before I Fall,pasti setuju kalo saya bilang Happy Death Day punya alur cerita yang mirip,hanya beda genre saja. Right? Ekspektasi saya ketika film ini mulai keluar trailernya adalah,akan mencekam minimal seperti Chucky. Tapi nyatanya tidak,tuh..Film ini masih tergolong aman untuk ditonton para penakut sekalipun.Ketegangannya ga sepekat Chucky,tapi lebih ke thriler yang standar. Malah buat saya,lebih spooky nonton Final Destination dah. Coba aja Seperti Before I Fall,film Happy Death Day seolah memberi sang tokoh utama kesempatan agar kematiannya ga bikin dia jadi hantu penasaran.Why? Karena mati disaat hari ultah tuh beneran anti mainstream banget ya.. Tree Gelbman (Jessica Rothe),terbangun dengan kondisi hang over di kamar asrama lelaki yang dia bahkan ga ingat siapa namanya. Kalau sekali mungkin dia ga akan ambil pusing,masalahnya,dia berkali-kali terbangun di tempat yang sama pada hari yang sama. Yup,dihari dia terbunuh dan bertepatan dengan ulan

Mengenalkan Anak Pada Kekecewaan

Tidak ada orang yang ingin kecewa. Termasuk anda dan saya. Tapi dalam hidup,suka atau tidak,kita akan bertemu dengan kekecewaan. Minimal sekali,bahkan bisa tak terhingga. Bagian paling sulit dari kecewa adalah,jika itu menimpa pada orang yang kita sayangi. Karena jika hanya terjadi pada kita,sebagai orang dewasa,rasanya kecewa adalah hal yang sudah sangat biasa kita temui. Rasa sakit karena kecewa,lebih bisa dijalani oleh kita sebagai manusia yang sudah banyak usia.Namun hal yang masih tergolong baru bagi anak kita. Saya agak bingung bagaimana menyampaikannya,ketika sesuatu yang disukai putri saya harus berhenti karena kondisi kesehatannya yang kurang memungkinkan. Bagaimana saya mengatakan padanya,tanpa membuat dia kehilangan kepercayaan diri dan antusiasmenya terhadap segala sesuatu? Putri saya memang memiliki kondisi kesehatan yang kurang baik pada sistem pernafasannya. Dia mewarisi hal itu dari ayahnya yang seorang perokok berat. Sebagai ibu,saya tidak membesarkannya sebagai seo

Review Film: Miss Sloane

Jujur,saya agak antipati sama film-film dengan tokoh utama wanita-kecuali film animasi-kenapa? karena biasanya,film dengan tokoh utama wanita itu terlalu melow atau malah mainstream dan kadang ga masuk di akal. Tapi ketika lihat trailer film ini, saya sangat tertarik untuk nonton. Pembawaan tokoh utamanya sedikit mirip dengan saya *gubraaakkk* cius,Miss Sloane yang diperankan dengan apik oleh Jessica Chastain ini punya tampang judes yang tampak dominan di mana pun dia berada. Sekalinya doi senyum,yang keluar bukan aura manis ala Le Mineralle,tapi aura killer yang bikin orang merasa diintimidasi. Madelaine Elizabeth Sloane alias Miss Sloane adalah seorang pelobi yang bekerja di perusahaan besar yang berhubungan dengan klien dari pemerintahan maupun swasta. Doi jago banget dalam bidang lobi,perpajakan,dan segala macam hal yang berkaitan dengan tugasnya sebagai pelobi handal. Dengan penampilan bussines woman sejati,dia sanggup membuat siapa pun yang berhadapan dengannya keder.Bukan hanya

Kids Zaman Now

Bahas tentang tema kids zaman now emang ga ada habisnya..Sebenarnya,topik ini udah dari dulu rame diomongin sama ciwi-ciwi yang umurnya seangkatan sama saya,kebayang saya umur berapa?^_^ Bahasan tentang gaya bicara,penampilan,sampai dengan cara sosialisasi mereka dengan lawan jenis. Semuanya bikin saya kuatir,secara saya juga seorang ibu dari putri yang mulai beranjak abegeh dan udah kenal luluran dan cowok ganteng. Bhuahaha.. Saya bukan pribadi gaul yang punya bejibun sosmed,dengan kata lain saya ini gaptek,sis..Jadi,perkembangan dunia kids zaman now itu justru saya ketahui dari interaksi dengan anak saya dan hasil browsing setiap harinya. Jujur,miris..Saya tetap membiasakan anak saya menggunakan bahasa yang lazim ditelinga dan dibenarkan oleh tata bahasa,meski saat dia dengan teman sebayanya dia menggunakan bahasa gaul. Masih wajar,maka saya biarkan. Saya bukan tipe strick moms juga,sih. Jadi kadang saya pun pakai bahasa santai dengan putri saya. Soal bahasa gaul bin ajaib yang ma

Trauma Gegara Pizza Hut

Sumpah,judulnya ga enak banget ya?? Emang ada manusia yang kaga doyan fast food favorite sejuta umat ini? Pasti udik banget dah,ah..hehehe. Jangan neting dulu sama judul posting saya kali ini ya. Saya bukannya mau bilang saya tuh benci sama Pizza Hut,lho ya. Justru saya termasuk dalam kriteria manusia sejuta umat yang jatuh cinta sama pizza. Trauma yang saya alami adalah karena memutuskan untuk makan di tempat saat kebelet pengen pizza dulu banget. Saat delivery order belum hip kayak zaman now. Kapan tuh? Ya,kira-kira sebelum negara api menyerang lah,yaaa...^_^ Sebelum Aang mikirin jurus sampai doi jadi botak gitu. Jadi gini,dulu tuh-dulu bangetlah- saya pernah mengajak pasangan saya mampir ke Pizza Hut di salah satu mall di Tangerang,kita sebut saja namanya Lippo Karawaci*Ini mah emang bener namanya,hihihi*. Setelah selesai window shopping muterin mall dan mulai laper,saya dan (mantan) pasangan saya memutuskan untuk putus,eh untuk makan maksudnya. Dan saya kebetulan emang pengen piz